Kamis, 24 Mei 2018

MEMBACA UNTUK MENGUASAI DUNIA



  Budaya membaca merupakan dasar bagi pengembangan diri. Semakin kuat budaya membaca tertanam maka semakin besar peluang untuk pengembangan diri. Implikasinya, kualitas diri juga semakin meningkat. Kualitas diri yang baik adalah modal untuk kompetisi di era global

Kita semua tahu setiap manusia diciptakan Tuhan dengan sempurna dan memiliki potensinya masing-masing.  Terkadang potensi yang dimiliki oleh seseorang tidak muncul dengan sendirinya.  Ada yang harus digali terlebih dahulu untuk mengetahui potensi apa yang dimiliki sehingga kita bisa memaksimalkan potensi tersebut. Hal tersebut perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas diri.

Sering terjadi ketidaktahuan seseorang akan potensi yang dimiliki atau kurangnya kemampuan seseorang dalam mengelola diri dan potensi yang dia punya.  Sehingga seseorang yang seharusnya memiliki potensi yang berkualitas namun karena kurang maksimal dalam penanganannya potensi orang tersebut tidak terdeteksi dan kurangnya kesadaran untuk membaca. Bukankah membaca tersebut adalah cara untuk membuka jendala dunia, ini berarti dengan membaca dapat menambah wawasan kita. Banyak sekali manfaat yang akan kita dapat dengan membaca. Dengan membaca, kita akan terhalang untuk masuk ke dalam kebodohan. Selain itu, kita akan dapat mengembangkan keluwesan dan kefasihan dalam bertutur kata. Kita akan mendapatkan banyak informasi dari kegiatan membaca tersebut.

Seharusnya membaca adalah budaya yang mendarah daging dalam darah kita khususnya kita yang beraga ISLAM, bukankah membaca adalah perintah yang pertama yang diturunkan pada nabi kita. Tapi ntah kenapa, untuk sebagian orang mengatakan membaca adalah kegiatan yang membosankan.  Tapi perlu kita ketahui bersama bahwa membaca dapat memperluas wawasan dengan cara yang sangat sederhana namun besar manfaatnya.  Selain itu membaca juga dapat mengasah kemampuan kita dalam berimajinasi yaitu menggambarkan sesuatu dalam pikiran kita sesuai dengan apa yang kita baca.  Secara tidak langsung hal tersebut juga mengasah kreatifitas dalam diri.

Dengan kita membudayakan membaca tidak menutup kemungkinan potensi dalam diri kita bisa terus berkembang dan mampu bersaing di era global ini. Bukankah berkembangan budaya dan peradaban manusia di zaman modern ini sudah pesat.  Situasi dan kondisi kitapun sudah mengalami perubaha yang sangat drastis. Sehingga keperluan kita terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi tak bisa kita hindari lagi. Sebagai salah satu sarana yang dapat membantu kita pada pengetahuan dan penguasaan IPTEK yang sudah terlanjur menjadi kebutuhan manusia dan perkembangan zaman adalah dengan membaca,  karna dengan membaca ini kita bisa tau perkembangan apa saja yang ada pada zaman ini dan kita bisa tau apa saja yang kurang dan apa yang akan dibutuhkan manusia nantinya dimasa yang akan datang.

Kenapa tidak, kita berusaha menciptakan hal yang baru dan ide-ide kreatif dalam bidang IPTEK dan ilmu pengetahuan lainnya. Walaupun saat ini sudah banyak yang menciptakan hal-hal baru tersebut dan sudah banyak membantu dan mempermudah kegiatan manusia. Namun hal itu belum cukup, pasti masih banyak yang kurang pada kebutuhan manusia saat ini, dikarenakan sifat alami manusia yang tidak pernah puas. Jadi kesimpulannya marilah kita membudayakan membaca untuk mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan manusia dan IPTEK yang ada di era globalisasi atau modern ii, untuk menciptakan dan menemukan kebutuhan manusia dimasa yang akan datang, sehingga dapat membantu mengembangkan potensi kita untuk bersaing dengan orang-orang, dan tidak menutup kemungkinan akan membantu kita menjadi orang yang sukses dan berhasil nantinya.

Potensi dan kuliatas diri yang tinggi seseorang adalah hal yang sangat diperlukan di era global saat ini, marilah kita tingkatkan hal tersebut dengan salah satunya itu membudayakan membaca - M Z
 “( ‘Iqra’ (bacalah) denqan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah Menciptakan manusia dari segumpal darah. Iqra’ (bacalah), dan Tuhanmu lah yang Paling Pemurah, sang Mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia Mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.)” - Q. Al ‘Alaq: 1-5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


@MZCreative


Follow Me