JANGAN TAKUT DENGAN MASALAH

 “Belajar tidak cukup hanya menyenangkan, tetapi juga harus menantang karena hidup itu identik dengan tantangan. Kurikulum dan proses pembelajaran perlu memberi tempat yang cukup agar siswa (dan juga mahasiswa) bisa melakukan observasi, analisis, hipotesis, sintesis dan mencari sosuli terhadap tantangan yang dihadapi dalam proses belajar” –Prof. Suyanto, Ph.D.

            Belajar  itu sendiri adalah proses dimana seseorang dari yang tidak tau bisa menjadi tau dan juga dari tidak bisa menjadi bisa. Belajar juga bisa dikatakan proses memahami dan mengerti secara keseluruhan dan detail dari sesuatu yang ingin kita pelajari. Walaupun kita sudah tau sesuatu namun belum mengerti suatu itu dengan sebenarnya maka untuk mencari taunya hanya ada satu cara yaitu dengan belajar. Dengan belajar juga kita bisa terhindar dari berbagai macam masalah.

Belajar merupakan sebuah kebiasaan dan hal wajib yang dilakukan seseorang saat menempuh dunia pendidikan. Dimulai dari masa Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah  Menengah Atas dan Perguruan Tinggi. Dimasa itu sendiri tingkat belajar dari setiap orang pasti berbeda-beda, namun hal yang paling menonjol adalah pelajaran yang paling menyenangkan. Karna pelajaran yang menyenangkan dapat meningkatkan keingin dan minat seseorang untuk belajar.  Proses belajar yang menyenangkan ini berbeda-beda tergantung siapa yang memberi pelajaran, apa yang dipelajari dan bagaimana cara si pemberi pelajaran menyampaikan pelajaran tersebut. Belajar tidak cukup hanya dengan menyenangkan tetapi juga harus menantang karna pelajaran yang menantang itu dapat membuat seseorang belajar untuk menyelesaiakan masalah. Dengan adanya masalah kita harus berusaha menyelesaikan maslah itu sendiri atau setidaknya mencari solusi untuk masalah itu. Dengan seringnya kita mendapatkan maslah maka secara otomatis seseorang akan sering belajar terlebih dahulu agar terhindar dari beberapa masalah bahkan bisa membuat seseorang untuk menciptakan alternatif baru untuk belajar atau bisa dibilang mempersiapkan diri sebelum menerima masalah. Dengan begitu setiap kita menerima masalah kita bisa menanganinya dengan baik dan tanpa membuat masalah yang baru lagi. Jangan pernah takut mencoba hal-hal yang baru dipelajaran karna dengan trus mencoba hal-hal yang baru dapat membuat kita menciptakan hal-hal yang baru pula. Dengan menciptakan hal-hal yang baru itu, kita sudah bisa mendapatkan gelar si AGENT OF CHANGE dan si CREATIVE.

Namun disaat belajar dukungan dari orang tua dan sarana dari sekolah atau perguruan tinggi sangat dibutuhkan. Karna dua hal itu dapat membantu menumbuh kembangkan minat dan keingin belajar dari seseorang. Dengan adanya sarana yang lengkap dari sekolah atau perguruan tinggi, siswa atau mahasiswa akan merasa senang dan bebas untuk menuangkan kemampuan secara maksimal untuk menyelesaikan tugas sekolah dengan mudah, bahkan dapat mempelajari ilmu yang belum tentu didapatkan di waktu bangku sekolah atau perkuliahan.

            Belajar bukan hanya di dapatkan waktu masih sekolah atau di bangku perkuliahan, melainkan belajar itu sendiri bisa didapatkan dari berbagai macam aspek; seperti lingkungan, dunia maya dan pengalaman kehidupan. Tidak lepas dari itu setiap kegiatan dan apa saja yang kita lakukan sehari-hari, kita pasti bakalan mendapatkan satu pelajaran. Pelajaran yang biasa kita dapatkan dikehidupan sehari-hari adalah di saat kita mendapatkan sebuah masalah. Jadi jika kita sudah terbiasa menangani masalah diwaktu belajar, hal itu juga mampu membantu cara kita menangani masalah di kehidupan sehari hari ini. Jadi jangan pernah takut terhadap masalah karna masalah juga mampu membuat seseorang menjadi lebih baik dan bisa membuat kita untuk berfikir dewasa dan menemukan jati diri kita.

            Pada dasarnya kita hidup karna ada masalah, karna masalah kita hidup, kalau tidak ada masalah kita tidak mungkin hidup, jadi jikalau ada masalah waktu kita hidup, kita harus pintar-pintar menyelesaikan masalah bukan menambah masalah.

“Jangan pernah takut dan bimbang saat menghadapi berbagai macam masalah karena makin dekat cita-cita kita tercapai makin berat pula masalah yang harus kita alami” –MZ